Friday 14 April 2017

Nikah muda ngga ya ??

semoga kita selalu di berikan kesehatan dan selalu dalam lindungan Allah SWT , amin amin ya rob...
terimakasi para pembaca , kali ini masi berkesempatan untuk mengunjungi diari kecil saya untuk sharing Knowledge.  
tema yang akan saya coba tulis kali ini adalah "Nikah Muda".


mendengar kata "Nikah Muda" apa yang ada di benak kita? tentunya adalah hal yang tabu dan tak layak untuk di perbincangkan karena pemikiran modren membawa kita berfikir apakah hal sakral seperti itu bagi seorang remaja akan mampu menjalani nya? Banyak nya isu yang saya dengar dengar mengenai opini menikah dini. salah satunya, ntar cewe ga bisa karir loh, jadi pembantunya si suami loh , ga bisa bergaul dengan banyak orang dan sepanjang waktu hanya stay at home, temen temen ngejauh and bla bla..
tapii taukaah girls, sebetulnya nih, kita ga perlu takut untuk melangkah ke jenjang yang lebih mematang kan kita. ada beberapa hal yang perlu kita pertimbangkan sebelum kita judge nikah dini itu banyakan mudharat dari pada mamfaatnya :)

dikutip dari beberapa sumber yang saya baca, mamfaat menikah di umur 20 tahunan itu banyak banget. namun, sedikit banyaknya  mari kita simak penjelasan berikut : 

pertama, Secara psikologis kita akan lebih bahagia menurut “Knot-Yet Report” dari National Marriage Project 2013, mengatakan bahwa mereka yang menikah muda pada Usia 20-an akan lebih bahagia dan puas dalam menjalani hidupnya. bagaimana tidak, mereka yang sudah berstatus halal dengan umur yang masi muda akan lebih mudah mngekspresikan rasa sayang dan cinta secara lepas dan tanpa adanya rasa was was bakal melanggar norma norma agama dan sosial. so,  kalau pasangan kita sedang butuh rechange and semangat, kita bisa leluasamemberikan masukan dari hati kehati melalui sentuhan fisik ya mas and sist hehe 


kedua, lebih mudah meraih kesuksesan . mereka yang menikah muda akan lebih banyak menghabiskan waktu untuk saling mendukung, pada vase ini, setiap pasangan sama sama paham bahwa mereka sedang berusaha dari titik nol. Energi yang di gunakan  untuk menjemput rezeki pun masih prima serta dukungan lebih nyata di rasakan pada tiap pasangan.  ketenangan dan ke stabilan emosi membuat pasangan menikah muda lebih fokus dalam meniti karir dan beraktifitas.  

jadi, banyak opini yang mengatan bahwa menikah bakal buat kamu ga produktif dalam menjalani masa muda itu ngga sepenuhnya benar, karena semua itu tergantung dari  seberapa besar motiasi pasangan untuk menjalani hidup lebih baik dari sebelumnya. Agama kita juga mengajarkan dalam Alquran,  
dan nikahkan lah orang-orang yang sedirian di antara kamu denga orang yang layak di nikahkan dari hamba sahayamu yang laki laki maupun perempuan, jika mereka miskin Allah akan mengkayakan mereka dengan karunia nya, dan Allah maha luas pemberiannya dan maha pengetahui (surah An-Nur : 32) 

masih banyak alasan? ada lagi yan mau bilang sukses dulu baru nikah, di pikir pikir lagi ya guys hehee..

Ketiga, Dewasa terhadap Masalah. banyak yang berfikir bahwa menikah muda itu rawan perceraian karna kita dan pasangan belum bisa mengendalikan emosi, pendapat ini tidak sepenuhnya benar  karena lambat atau cepat nya seseorang menikah pasti akan menemukan namanya  masalah. dan tak peduli  berapaun usia kita menikah. menikah lebih awal akan membuat kita lebih dewasa dan membuat kita lebih bertanggung jawab terhadap hidup. menikah lebih awal juga  akan membuat kita berfikir bagaimana cara menata kehidupan dari yang tadinya di subsidi oleh orangtua kini harus menata hidup sendiri bersama pasangan . disinilah akan  terbentuk pribadi yang tadinya manja menjadi penuh pemahaman dan dewasa dalam menyikapi persoalan hidup. karna kita tau hidup berdua memang menuntut kerja sama untuk saling mempertahankan dan saling mencukupi satu sama lain.

Keempat, Rasa Pacaran Tapi Halal Nikah muda akan membuat pasangan Muda merasakan bunga bunga pacaran, kita dan si dia masih bisa bisa jalan jalan berdua, nnton Konser ala anak muda berdua, kelayapan berdua tanpa adanya was was bakal di cari orangtua dan ke pergok warga berbuat macem macem hehe, foto-foto after wedding juga bakal lebih keren daripada prawedding, karna se-ekpresif apapun udh halal Gan, semua kesenangan anak muda bisa di nikmati bersama bedanya mah sekarang udah halal, pacaran, tapi uda bole bobo-bobo cantik berdua, cinta lebih bebas di ekspresikan dalam bentuk apapun.




Kelima, Lebih Produktif menikah di umur dua puluhan memiliki peluang memperoleh anak lebih tinggi, di bandingkan pengantin wanita yang menikah di umur 30-han. para ahli juga mengatakan bahwa usia dua puluhan adalah masa puncak kesuburan wanita dari sudut pandang biologis, inilah seharusnya waktu yang tepat untuk perencanaan mempunyai keturunan.
nah nih buat cowo yang udh punya calon, jagan suka nyuru nunggu lama-lama ya hehe Wanita itu butuh kepastian di antaranya masuk kedalam kategori yang seperti ini.



Keenam , kuat lebih lama mencari dalam nafkah bagaimana tidak , ketika kita menikah muda di umur 20 tahun, dan memiliki anak di umur 21 , ketika anak kita berumur 20 tahun dan sedang membutuhkan biaya yang lebih banyak untuk studynya, kita masi prima dalam memenuhi kebutuhan keluarga dan anak anak.dan bayangin ketika kita menikah di umur yang sangat matang, 30 tahun, ketika anak pertama kita berumur 18 tahun saat itu kita sudah 48 tahun, saat itu anak sedang membutuhkan banyak biaya pendidikan, belum lagi anak kedua anak ke tiga.  waahh jangan sampai itu jadi balada kita kelak ya, menjadi mamapapa muda tetap menjadi pilihan terbaik mas, dan sist.


Ketujuh, Bisa jadi orantua gaul loh saat kita menikah pada usia muda, kita akan memiliki jarak umur yang tidak jauh dengan anak. punya anak yang sudah dewasa saat kita masih muda akan membawa keseruan tersendiri, kita tidak akan gaagap dengan perkembangan zaman, dapat mengobrol dengan anak selayaknya teman. Hubungan dan komunikasi yang dekat antara orangtua dan anak akan berdampak baik pada psikologis anak. anak juga akan lebih pede bawa temen-temen nya karna mama papanya masi gaul,



hehe punya pengalaman dong ya kita pastinya , ngeliat orangtua temen yang masi muda dan romatis, bahkan kaya kakak adik sama anaknya , weeww all is good.


So,  dari beberapa penjelasan sederhana di atas udah bisa sedikit terbayangkah jawaban yang cocok di sematkan dalam menjawab judul postingan saya kali ini hewhewhew....

Monday 10 April 2017

Favorite One

Kami kenalnya sekitar 3 tahun yang lalu. tepat ketika saya masi bersatus mahasiswa baru (MABA) di sebuah kampus negri kota pekanbaru. saat itu terlibat organisasi yang sama semakin membuat pertemuan dan intensitas kebersamaan kami semakin jelas terasa. alibi bertemu setiap waktu itu adalah buat belajar bareng. pertemuan pertemuan kecil yang awalnya tidak lebih dari sekedar student and teacher itu berubah menjadi kewajiban yang biasanya kami lakukan di selang waktu kosong di salah satu makas organisasi pada saat itu. ya. dia memang lelaki yang baik. penuh perhatian. pribadi nya yang sabar dan dewasa banyak membawa perubahan pada saya. salah satunya sejak mengenalnya saya semakin paham apa yang harus saya hasilkan selama berada di sini. dalam artian dia selalu membakar semangat semangat ku. bukan dengan kata kata, namun dengan kelakunya yang membuatku kagum akan dia. dia bilang bahwa kami sebenarnya saling mengagumi dan itu yg membuat kami tetap bersama hingga saat ini. Mas hady ku :) 

Friday 18 March 2016

Contoh Kasus Lapangan Mengenai "Fungsional Silos"

Kali ini saya akan membahas mengenai fungsional silos pada sebuah organisasi atau perusahaan fungsional silos di ambil dari dua kata yakni FUGSIONAL "keguanaan menurut fungsi dan kedudukannya" SILOS "yakni mengacu pada kurangnya komunikasi dan tujuan bersama antar departemen dalam departemen  atau dalam suatu organisasi.

Jadi secara umum fungsional silos ini bisa di kaitkan sebagai lost komunikasi antar departemen atau divisi dalam  organisasi. sehingga tiap perdivisi hanya peduli  terhadap pekerjaannya masing masing.
sebenarnya tujuan yang ingin di capai silo ini adalah mengoptimalkan tujuan fungsional yang mungkin menjadi sasaran organisasi. tetapi dalam sebuah organisasi agar mencapai sebuah tujuan yang di harapkan tetntu harus menjaga komunikasi antar divisi agar tiada lost komunikasi atau tidak hanya berfokus pada pekerjaan yang di amanahkan, sehingga tidak terjadi yang namanya "silo".

Berhubung tugas saya kali ini mengenai drama yang berkaitan dengan "fungsional silos"
maka satu kelompok di bagi setiap orang mendapatkan 1 peran. satu kelompok terdiri dari 6 orang
masing masing mendapatkan peran sebagai:


  • Pelanggan
  • Bagian pemasaran
  • Bagian perancanaan
  • Bagian produksi
  • General manager
  • Pembahas/moderator
Disini  drama yang akan kami tampilkan mengenai "Silo produksi pada usaha Jahit pakaian"
langsung saja cuplikan naskah drama nya :D

untuk dramanya menggunakan inisial sesuai dengan bagian2 peran:
BP: bagian Perancangan
BPr : bagian  produksi
GM :generaal manager
PELANGGAN :pelanggan

prolog: seorang wanita menawarkan jasa jahit baju di toko baju langganan kepada temannya yang ingin menghadiri pesta pernikahan sahabatnya. lalu si pelanggan tersebut datang ke toko yang telah di rekomendasikan temannya tersebut

Pelanggan : permisi mbaa , ..

GM : iya ada yang bisa saya bantu ?

Pelanggan : saya mau tempah baju  untuk acara pesta

GM : oh bisa mbaa ,ini designer kami silahkan  untuk pilih pilih model dan bahan. ayo kesebelah sini kak (sambil mengarahkan pelanggan untuk masuk ke sebuah ruangan)

GM : . oh baiklah kalo begitu silahkan pilih2 dulu ya mba, saya mau lanjut kerja lagi ke ruangan.

Pelanggan :oke mbaa ..

didalam ruangan, pelnggan dan karyawan(Bagian perencanaan) konsultasi dan pelanggan memilih milih kain yang akan di jadikan baju pesta. dan melakukan pengukuran baju sesuai dengan ukuan tubuh si pelanggan.
setelah di design sesuai, kemudian  si designer menyerahkan design baju dan ukuran tersebut kepada penjahit(bagian produksi) untuk di jahit.
dan baju itu sepakat di jemput seminggu kemudian.

(Seminggu kemudian) pelanggan kembali datang hendak untuk menjemput baju yang telah di pesan seminggu yang lalu

Pelanggan : kak, aku mau jemput baju yang semalam nih, udh siap belum?

BP : oh udh kak tunggu sebentar ya, aku ambil dlu ke dalam. (masuk ke dalam ruangan B.produksi)
ini kak bajunya.

Pelangggan : iya kak makasi ya aku buru buru nih, (mengambil baju dan langsung pulang).

sesampainya di rumah pelanggan mencoba baju tersebut dan merasakan ketidak nyamanan dan tidak pas di bagian lengan dan dada pada baju yang baru saja dia pesan.

Pelanggan : ini giimana sih kok jadi sempit gini  padahal acaranya 2 hari lagi.

kesesokan harinya pelanggan mendatangi tempat penjahitan dimana dia memesan baju 
dan kali ini si pelanggan hanya menemui bagian produksi di sebuah usaha jahit tersebut..

Pelanggan : , aku mau komplain  baju aku kok sempit gini di bagian dadanya,  padahal acara pesta nikahannya  besok..

BPr :oh maaf bu sebelumnya kami hanya melakukan kerja sesuai dengan pola dan design yang telah di siapkan atau di bentuk oleh designer nya, jadi kalau ada kesalahan atau ketidak puasan mengenai baju ini, sebaiknya langsung saja kepada bagian design nya karna bagian itu yang mengukur ukuran baju nya ibu..

Pelanggan : saya ngga mau tau pokoknya..

BPr : iya bu tunggu sebentar

BPr pun masuk kedalam ruangan bagian perencanaan dan menjelaskan bahwa ada pelananggan yang kompain mengenai baju pesanan.

BPr : ada pelanggan yang kompain mengenai baju pesanan seminggu yang lalu dan sekarang ibu itu mengeluh bahwa baju nya kekecilan. ibunya ngotot ke saya padahal saya hanya membuat baju sesuai dengan pola dan design yang sudah di tentukan .

BP : perasaan saya sudah mengukur badan ibu itu sesuai dengan permintaan yang beliau minta dan ibu itu meminta bahwa inginnya baju trsebut pas di badan . saya bingung kalau si ibu bilang bajunya kekecilan.
coba kamu cek lagi atau kamu yang salah menjahit polanya ,,


di tengah perdebatan General manager datang 

GM : ada apa ini ??

BPr : begini di depan ada pelanggan kompain mengenai baju nya. padahal saya sudah jahit sesuai ukuran yang di design.lalu beliau kompain tidak muat.

BP : saya juga sudah mengukur sesuai badan ibu sesuai juga dengan permintaannya yakni dengan ukuran pas.

GM : tunggu sebentar saya akan menemui konsumennya

GM : bajunya kekecilan ya mbaa  ?

Pelanggan : iya , ini gimanasih , padahal pestanya  besok. kalau di perbaiki lagi, apa itu siap dan sesuai?

GM : gini aja mbaa, bajunya akan kami  permak ulang  dan insyaallah akan selesai sore nanti dan sebagi  wujut permintaan maaf kami, akan di antar langsung ke rumah mba langsung.

Pelanggan : oke ya mbaa, saya butuh capat karna saya ngga mau terlihat ngga siap untuk besok.

GM : oke kak , makasi yaa dan maaf untuh kesalahan kami..

Pelanggan :ngga masalah mba asalkan ada pertanggung jawabannya. kalau gitu saya mau pulang dulu.

setelah pelanggan pulang, GM menemui BP dan BPr

GM : permisi senbentar boleh ikut saya keruangan saya ?
(setelah sampai di ruangan) boleh saya lihat catatan ukuran pola ?

BP :ini bu

GM : coba saya tanya (BP) ini ukuran dada berapa ?

BP : 95 bu

GM : menurut kamu ini ukuran berapa (BPr) ?

BPr : 93 bu

GM : ya itu,  untuk kamu (BP) lain kali kalau nulis angka yang jelas sehingga ketika proses produksi barangn  tidak trjadi salah paham. dan untuk kamu (BPr) kalau udh jelas tulisannya kurang jelas langsung saja tanyakan dan jangan bertahan dengan anggapan yang memang kurang jelas.
saya harap lain kali kalian bisa bekerja sama dengan baik ya. demi kepercayaan konsumen. saya tidak mau ada kasus seperti ini lagi lain kali ..

(BP,BPr) : baik bu ...

#TAMAT

Inti silo dalam kasus di atas :
Disini terjadi "silo" antara bagian produksi dan bagian perencanaan, sehingga ketika ada kesimpang siuran, tidak ada komunikasi yang jelas sehingga menyebab kan output atau hasil akhir dari produksi barang tersebut menjadi berbeda dengan yang seharusnya.

Penyelesaian maslaah dari kasus di atas adalah :
Bagian General manager  meminta maaf kepada konsumen dan bersedia menjanjikan pendekorasian ulang baju untuk si pelanggan dengan cepat dan dengan layanan antar barang sebagai bentuk permintaan maaf.

Friday 14 November 2014

Peran matematika dalam kehidupan

    matematika diartikan sebagai analisis suatu pola dan hubungannya, suatu jalan atau pola berpikir, suatu seni, suatu bahasa, dan suatu alat. Berdasarkan pengertian-pengertian tentang matematika tersebut maka matematika dapat diartikan sebagai suatu ilmu yang mempelajari bilangan dan bangun serta konsep-konsep yang berkenaan dengan kebenarannya secara logika menggunakan simbol-simbol yang umum serta aplikasi dalam bidang lainnya. Pendidikan matematika dapat diartikan sebagai proses perubahan baik kognitif, afektif, dan kognitif kearah kedewasaan sesuai dengan kebenaran logika.
Ada beberapa karakteristik matematika, antara lain :
1.    Objek yang dipelajari abstrak.
Sebagian besar yang dipelajari dalam matematika adalah angka atau bilangan yang secara nyata tidak ada atau merupakan hasil pemikiran otak manusia.

2.    Kebenaranya berdasarkan logika.
Kebenaran dalam matematika adalah kebenaran secara logika bukan empiris. Artinya kebenarannya tidak dapat dibuktikan melalui ekserimen seperti dalam ilmu fisika atau biologi. Contohnya nilai √-2 tidak dapat dibuktikan dengan kalkulator, tetapi secara logika ada jawabannya sehingga bilangan tersebut dinamakan bilangan imajiner (khayal).

3.    Pembelajarannya secara bertingkat dan kontinu.
Pemberian atau penyajian materi matematika disesuaikan dengan tingkatan pendidikan dan dilakukan secara terus-menerus. Artinya dalam mempelajari matematika harus secara berulang melalui latihan-latihan soal.
4.    Ada keterkaitan antara materi yang satu dengan yang lainnya.
Materi yang akan dipelajari harus memenuhi atau menguasai materi sebelumnya. Contohnya ketika akan mempelajari tentang volume atau isi suatu bangun ruang maka harus menguasai tentang materi luas dan keliling bidang datar.

5.    Menggunakan bahasa simbol.
Dalam matematika penyampaian materi menggunakan simbol-simbol yang telah disepakati dan dipahami secara umum. Misalnya penjumlahan menggunakan simbol "+" sehingga tidak terjadi dualisme jawaban.   


         Semakin banyaknya orang yang mendambakan kepraktisan mengakibatkan trend penyakit bergerser ke arah tumor dan kanker. Untuk kanker sendiri, penyebab utamanya adalah zat karsinogenik yang biasanya terbentuk oleh makanan yang bersentuhan dengan api secara langsung, banyak dijumpai pada makanan yang dibakar. Ayam bakar dan kawan-kawan memang lezat, namun kita tetap harus menjaga diri dari penyakit kanker. Berkembangnya teknologi kedokteran menjadikan pengobatan kanker yang tadinya menggunakan kemoterapi (yang sakitnya minta ampun), beralih ke pengobatan dengan high energy inonizing radiation yang relatif lebih cepat, lebih efektif dan lebih nyaman (meskipun lebih mahal)salah satunya sinar-X, karena tidak mungkin tubuh manusia di bongkar pasang.
Lantas, dimana matematika berperan? Matematika berperan dalam menghitung volume kanker. dan koordinat-koordinatnya dengan penerapan kalkulus (bisa integral cakram, cincin, lipat 2, bahakan lipat 3), karena umumnya sel kanker tidak mungkin bebentuk prisma, tabung, kerucut atau limas yang mudah sekali dihitung volumenya. Pasca itu dokter spesialis onkologi radiasi akan menghitung persamaan intensitas laser yang digunakan (salah hitung bisa bahaya, misal kasus pada kanker (maaf) payudara, kalau salah beberapa mm saja, atau intensitasnya kelebihan sedikit ada peluang kena jantung tuh laser, kalau intensitas kurang, sel kanker mungkin bisa jadi kebal). Memang tidak semua dokter spesialis onkologi radiasi dibantu oleh ahli dosimetri, yang matematikanya jago banget,
Buat adik-adik yang masih SMP atau SMA dan ingin jadi dokter spesialis onkologi jaringan belajar yang rajin, kalau masih SMP jangan sampai lepas ilmu tentang koordinat kartesius, fungsi kuadrat, sel dan jaringan, kalau SMA IPA, semua materi turunan dan integral jangan sampai hilang, pastinya ilmu biologi dan kimia hal wajib paham seorang calon dokter, terutama yang berhubungan dengan manusia.
2 (trigonometri) pada teknik sipil
Seorang ahli teknik sipil yang handal umumnya lebih mudah dipercaya daripada insinyur sipil yang biasa saja. Tapi tantangan seorang ahli insinyur harus bekerja sama untuk meciptakan kota yang seperti inidengan perhitungan sudut-sudut yang super akurat, dengan sistem kurva yang benar-benar yang tak dijumpai dijumpai keslahan.
Seorang insinyur sipil hendaknya memiliki kemapuan untuk melakukan pembangunan di medan yang tidak biasa (miring, lautan dan lain-lain dll). Seperti halnya para dokter spesialis onkologi radiasi yang biasa dibantu para ahli dosimetri, maka insinyur sipil dibantu seorang surveyor. Tugas surveyor untuk melakukan pengamatan terhadapsistem geometris tanah yang kompleks (apalagi jika pembangunan akan dilakukan di laut).


3.  (Peluang) pada ilmu Ekonomi
Aplikasi metematika pada bidang ekonomi yang ingin saya bahas kali ini adalah ilmu peluang, dengan ilmu ini kita belajarmenghitung peluang di berbagai kasus asuransi, ilmu yang membahas tentang ini disebut aktuariadan ahlinya disebut aktuaris. Aktuaris adalah sebuah pekerjaan dengan skill elite, dikarenakan konsep aktuaris yang cukup memerlukan pengetahuan bidang matematika dan statistik secara mendalam. Oleh karena itu, sejumlah negara memutuskan untuk membuat lembaga khusus untuk mendidik calon aktuaris dan mengujinnya dalam ujian profesi aktuaris.Di Indonesia sendiri lembaga ini dikenal dengan nama Persatuan Aktuaris Indonesia (PAI). Ilmu aktuaria merupakan ilmu gabungan antara ilmu peluang, matematika, statistika, keuangan, dan pemrograman komputer. Studi dari website pencarian kerja CareerCast menempatkan actuaria sebagai #1 job di Amerika Serikat (Needleman, 2010). Studi ini menggunakan    lima kriteria kunci untuk mengurutkan rangking pekerjaan: lingkungan, pendapatan, prospek kerja, dampak fisik, and stress. Tren matematikawan memang diprediksikan akan naik pesat pada 2014.


4.  Program Linear pada Ilmu Manajemen 

Jika di SMA dipelajari trntang program linear, maka di tingkat perguruan tinggi ada cabang yang lebih luas, yaitu riset operasi. Mungkin anda sering mendengar kata “manajer operasional suatu perusahaan”. Manajer operasional bertugas melakukan manajemen terhadap kegiatan-kegiatan operasional. Manajemen operasi, adalah suatu cabang dari matematika terapan yang cenderung interdisipliner. Ilmu riset operasi menggabungkan antara teori matematika dan manajemen. Pendekatan yang dilakukan dengan pendekatan permodelan matematika, analisis stastistik, dan teori optimasi matematis. Rumusan masalah pada  dibagi dalam dua kelompok besar yaitu: meminimumkan, dan memaksimumkan. Untuk masalah meminimumkan biasanya yang diminumkan adalah biaya distribusi, biaya produksi, jarak tempuh, dll. Sedangkan pemaksimalan bertujuan memaksimalkan keuntungan, jumlah barang produksi, dll. Adapun metode-metodenya pernah saya bahasa


5.  (Kombinatorika) pada Ilmu Pemrograman
Maraknya game online sepuluh tahun terakhir ini menjadi alternatif pemasukan yang luar biasa bagi anak muda yang menggeluti bidang ini dengan baik. Dalam matematika teori permainan mengalami perkembangan super pesat pasca John Nash Meraih Nobel pada 1994, beliau mencipatakan model matematika sistem otaomasi yang akhirnya begitu berkembang saat ini.

Karya  beliau memberikan inspirasi baru bagi dunia game yang akhirnya lahirlah Winning Eleven, oleh perusahan elektronok raksasa Jepang, SONY. Karya beliau telah berkembang luar biasa dan diterapakan ke dalam banyak sisi otoasi komputerisasi jaman sekarang, termasuk trensformasi geometri digital yang dihadirkan oleh Steve Jobs pada produk-produknya

Selain dari beberaa pernyataan di atas dapat di simpulkan bahwa banyak lagi peran matematika untuk kehidupan kita. seseorang menguasai matematika dan bahasa maka ia akan menguasai dunia". Artinya matematika sebagai media melatih untuk berpikir kritis, inovatif, kreatif, mandiri, dan mampu menyelesaikan masalah.








TUGAS  MATEMATIKA DASAR OLEH MARETHA FRAMUDYTHA DARI KELAS F SISTEM INFORMASI

Wednesday 8 October 2014

tugas pertama matematika

oleh kelompok 6

A.Manfaat Matematika Secara Umum
Matematika adalah kunci kearah peluang-peluang.Bagi seorang siswa keberhasilan mempelajarinya akan membuka pintu karir yang cemerlang. Bagi para warga negara, matematika akan menunjang pengambilan keputusan yang tepat. Bagi suatu negara, matematika akan menyiapkan warganya untuk bersaing dan berkompetisi di bidang ekonomi dan teknologi.
Mata pelajaran
Matematika perlu diberikan kepada semua peserta didik mulai dari sekolah dasar untuk membekali mereka dengan kemampuan berpikirlogis, analitis, sistematis, kritis dan kreatif serta kemampuan bekerja sama
Karena
dengan belajar matematika, kita akan belajar bernalar secara kritis, kreatif dan aktif.
Beberapa manfaat yang kamu dapet jika belajarmatematika
1.         Cara berpikir matematika itu sistematis, melalui urutan-urutan yang teratur dan tertentu. Dengan belajar matematika, otak kita terbiasa untuk memecahkan masalah secara sistematis. Sehingga bila diterapkan dalam kehidupan nyata, kita bias menyelesaikan setiap masalah dengan lebih mudah
2.       Cara berpikir matematika itu secara deduktif. Kesimpulan di tarik dari hal-hal yang bersifat umum. Bukan dari hal-hal yang bersifat khusus. Sehingga kita menjadi terhindar dengan cara berpikir menarik kesimpulan secara “kebetulan”. Misalnya kita tidak bias menyatakan kalo “kita tidak boleh lewat jalan Apa hari sabtu, karena jalan tersebut meminta tumbal tiap hari sabtu” hanya karena ada beberapa orang yang kebetulan kecelakaan dan meninggal di jalan tersebut pada hari sabtu. Kita seharusnya berpikir bahwa orang yang meninggal di jalan tersebut pada hari sabtu bukan karena tumbal. Tapi harus di analisa lagi apakah karena orang tersebut tidak hati-hati, atau kah jalan yang sudah agak rusak, atau sebab lain yang lebih rasional.
3.       Belajar matematika melatih kita menjadi manusia yang lebih teliti, cermat, dan tidak ceroboh dalam bertindak. Bukankah begitu? Coba saja. Masih ingatkah teman-teman saat mengerjakan soal-soal matematika? Kita harus memperhatikan benar-benar berapa angkanya, berapa digit nol dibelakang koma, bagaimana grafiknya, bagaimana dengan titik potongnya dan lain sebaganya. Jika kita tidak cermat dalam memasukkan angka, melihat grafik atau melakukan perhitungan, tentu nya bias menyebabkan akibat yang fatal. Jawaban soal yang kita peroleh menjadi salah dan kadang berbeda jauh  dengan jawaban yang sebenarnya.
4.       Belajar matematika juga mengajarkan kita menjadi orang yang sabar dalam menghadapi semua hal dalam hidup ini. Saat kita mengerjakan soal dalam matematika yang penyelesaiannya sangat panjang dan rumit, tentu kita harus bersabar dan tidak cepat putus asa.



B.Kaitan Matematika dengan Sistem Informasi
Sistem Informasi Secara umum dapat didefinisikan sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi  yang merupakan kombinasi dari orang- orang, fasilitas, teknologi, media prosedur-prosedur dan pengendalian yang menggunakan teknologi computer untuk mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisa dan menyebarkan informasi. Jadi Sitem Informasi adalah bagian dari ilmu computer. Ilmu Komputer mempelajari apa yang bisa dilakukan oleh beberapa program, dan apa yang tidak (komputabilitas dan intelegensi buatan) , bagaimana program itu harus mengevaluasi suatu hasil (algoritma), bagaimana program harus menyimpan dan mengambil bit tertentu dari suatu informasi (struktur data), dan bagaimana program dan pengguna berkomunikasi (antar muka pengguna dan bahasa pemrograman).
Ilmu computer berakar dari elektronika, matematika dan linguistik. Dalam tiga dekade terakhir dari abad  20,  ilmu komputer telah menjadi suatu disiplin ilmu baru dan telah mengembangkan metode dan istilah sendiri.
Departemen ilmu komputer pertama didirikan di Universitas Purduepadatahun1962 . Hampir semua universitas sekarang mempunyai departemen ilmu komputer. Penghargaan tertinggi dalam ilmu komputer adalah Turing Award, pemenang penghargaan ini adalah semua pionir di bidangnya. Edsger Dijkstramengatakan:
Ilmu computer bukan tentang computer sebagaimana astronomi bukan tentang teleskop

C.Perbedaan Matematika dengan Statistika
Pertama, statistika lebih menekankan kepada penalaran induktif sedangkan matematika cenderung menggunakan penalaran deduktif. Matematika dikatakan deduktif karena beranjak dari aksioma dan teorema sehingga memunculkan penalaran-penalaran, model-model dan bukti baru berdasarkan aksioma dan teorema yang telah ada sebelumnya. Statistika, dengan situasi yang sama dan data yang sama pula bisa memberikan cara menganalisis yang berbeda dan memunculkan kesimpulan yang berbeda pula. Hal itu membutuhkan penalaran induktif, bekerja dengan randomisasi/pengacakan, pengambilan kesimpulan yang sesuai dan menginterpretasi hasil yang didapat.
Kedua, matematika menyajikan abstraksi sedangkan statistika memberikan wawasan dengan penginterpretasikan situasi nyata. Matematika merupakan ilmu yang abstrak, pada awalnya mungkin terkesan nyata tetapi pada akhirnya matematika akan cenderung abstrak. Sedangkan statistika lebih cenderung ke kejadian nyata seperti untuk mengetahui berapa jumlah penduduk yang bekerja dan merasa puas dengan pekerjaannya, mengetahui jumlah prosentasi ikan yang ada di lautan, kita tidak bisa menggunakan perhitungan yang tepat karena kita hanya bisa mengkira-kirakan/menginterpretasikan dari contoh kecil yang didapat/diambil.
Ketiga, matematika dan statistika berbeda dalam penggunaan bilangan. Matematika melihat bilangan sebagai bagian dari operasi, generalisasi, dan abstraksi sedangkan statistika memandang bilangan yang dihubungkan dengan situasi nyata, sehingga penting dalam pembuatan pemodelan dan mengambilan penalaran serta keputusan.

D.Pro Kontra Matematika Sebagai Mata Kuliah
Saya tidak mau menjawab sederet pertanyaan di atas, disamping topiknya sudah lewat, juga saya tidak mau berdebat kusir hanya untuk menunjukkan sikap pro-kontra saya. Namun, saya hanya ingin mengingatkan semua, bahwa mata pelajaran Matematika dan IPA masih menjadi pelajaran yang teramat sulit dipelajari. Sehingga nilai Matematika dan IPA di sekolah-sekolah di Indonesia selalu terendah. Jangan bandingkan dengan pencapaian juara olimpiade ini-itu tingkat dunia yang diraih para pelajar Indonesia. Bahasannya bisa panjang lebar.
Lalu, kenapa pula sulitnya pelajaran Matematika dan IPA dibahas ? Apa hubungannya dengan demo dokter kemarin ? Sebenarnya tingkat kesulitan pelajaran Matematika dan IPA dengan pelajaran lain, sama saja. Para pelajar Indonesia juga tidak bodoh-bodoh amat dalam mempelajari kedua pelajaran tersebut. Para gurunya juga banyak yang kreatif. Hanya saja, sistem dan birokrasi pendidikan di Indonesia tidak memungkin Matematika dan IPA menjadi pelajaran yang asyik dan menyenangkan.

Satu hal lagi yang membuat ironis adalah, kalau sudah bekerja, justru para lulusan MIPA malah menyerbu ladang pekerjaan bidang lain. Masih lebih baik jika memilih menjadi guru. Jika pun tetap istiqomah dengan MIPAnya, lebih tertarik bekerja di luar negeri. Semua ini terjadi karena peluang, fasilitas, jenjang karir, dan budaya kerja, baik di perguruan tinggi, lembaga riset, dan berbagai instansi, masih belum memadai. Padahal, potensi sarjana maupun tenaga ahli dari bidang MIPA teramat dibutuhkan di Indonesia. Negara dengan 250 juta jiwa penduduk, yang kaya gempa bumi, letusan gunung berapi, luasnya samudera, dan posisinya di garis khatulistiwa.